Jumat, 28 April 2017

Langkah Instalasi FreeNAS-Corral-10.0.2



A. Pengertian

FreeNAS merupakan Sistem Operasi Populer berbasis FreeBSD yang dikhususkan untuk tujuan penyimapan atau Data Storage yang digunakan oleh banyak orang (pusat data).
 
B. Latar Belakang

FreeNAS digunakan karena saya ingin membuat sebuah Server yang dikhususkan untuk Pusat Data Universal yang dapat digunakan dan diakses oleh orang-orang dan juga data-data tertentu yang hanya bisa diakses sesuai pengaturan, Nah agar Resource yang saya miliki dapat digunakan semaksimal mungkin maka saya memilih FreeNAS yang mana adalah OS yang dikhususkan untuk Data Storage Jaringan.

C. Maksud dan Tujuan

Tujuan dari dituliskannya artikel ini adalah untuk dijadikan referensi bagi teman-teman yang ingin menginstall FreeNAS di Servernya.

D. Alat dan Bahan

PC
Server (dapat berupa fisik maupun Virtual)
ISO FreeNAS-Corral-10.0.2
Virtualbox (jika menggunakan virtual)

E. Waktu Pelaksanaan

Sekitar 5-10 Menit

F. Tahap Pelaksanaan

1. Persiapkan Bootable Drive
Jika teman-teman menginstall FreeNAS di Server Fisik maka teman-teman membutuhkan Medium atau Bootable Drive yang dapat digunakan untuk melakukan Instalasi FreeNAS.

2. Hidupkan Server, Set First Boot ke Bootable Instalasi FreeNAS
Hal pertama yang akan kita lakukan tentu mengubah Boot Order, silahkan teman-teman arahkan First Boot nya ke Flashdisk/CD Drive/atau Drive apapun yang sudah teman-teman masukkan Bootable Instalasi FreeNAS

3. Tahap Install Pertama
Jika Boot Order sudah benar, maka ketika kalian Restart kalian akan melihat Menu GRUB yang memiliki satu pilihan "FreeNAS Installer". Pilih Opsi tersebut untuk masuk ke Instalasi FreeNAS.

4. Mulai Instalasi
Setelah memilih FreeNAS Installer dan menunggu beberapa saat maka teman-teman akan disambut dengan tampilan Instalasi yang secara sekilas mirip Instalasi Debian. Untuk menginstall FreeNAS maka kita akan pilih Menu Nomer 1 kemudian OK/Enter.


5. Minimal Ram yang harus memadai 4Gb


6. Pilih Disk
Kemudian kita harus menentukan Harddisk mana yang akan dijadikan sebagai Root Filesystem dari FreeNAS. Dikarenakan FreeNAS yang ukurannya sangat kecil maka teman-teman bahkan bisa menginstall FreeNAS didalam Flashdisk, Dan karena operasi FreeNAS yang lebih sering ke operasi Read/Baca maka untuk kecepatan maksimal disarankan teman-teman menggunakan SSD atau Solid-State Drive untuk tempat instalasi FreeNAS nya.
Setelah memilih, teman-teman akan ditanyai apakah yakin dengan pilihan Disknya sebelum benar-benar diformat total? Jika iya silahkan pilih Yes dan apabila ingin mengubahnya silahkan pilih No.



7. Set Password "root"
Selanjutnya kita akan diminta untuk memasukkan Password untuk akun Root. Password ini juga yang akan digunakan untuk login ke Web Panel FreeNAS nantinya. Jika sudah diisi silahkan klik OK

8. Kemudian Pilih Boot untuk Install
Bagi yang bootnya UEFI pilih UEFI Jika Bukan UEFI pilih yang BIOS


9. Tahap proses install
Disini teman teman menunggu saja hingga diminta untuk me-reboot


10. Setelah Proses selasai
Tekan OK, lalu teman-teman lepas bootable drive-nya dan Reboot PC teman-teman


11. Setelah teman teman Reboot PC, teman-teman tunggu sebetar hingga muncul tampilan seperti ini.


12. Konfigurasi via Web Panel
Jika FreeNAS teman-teman sudah mendapatkan IP maka teman-teman bisa mengaksesnya melalui Web Panel yang dapat dibuka melalui Browser masing-masing dengan mengetikkan IP FreeNAS. Dan enaknya adalah hampir semua konfigurasi yang menyangkut Server tersebut dapat dikonfigurasi melalui Web Panel tanpa menyentuh CLI nya sedikitpun.



G. Hasil dan Kesimpulan

Dengan menggunakan FreeNAS, selain ringan fiturnya pun cukup lengkap dan bahkan pemaksimalan fungsinya apabila dilakukan akan menghasilkan sesuatu yang luar biasa.

Konfigurasi Point To Point : Setting Radio UBNT Sebagai Station


A. Pengertian

Radio ubnt sebagai station maksudnya adalah kita akan mengkonfigurasi radio ubnt ini sebagai station atau sebagai penerima sinyal yang dipancarkan oleh access point.
 

B. Latar Belakang

Kebutuhan sebagai media transmisi data yang berjarak jauh.
 
C. Maksud dan Tujuan

Tujuan dari konfigurasi radio ubnt sebagai station ini adalah agar radio ubnt tersebut bisa dijadikan sebagai penerima sinyal yang dipancarkan oleh access point.
 

D. Alat dan Bahan

Radio UBNT
2 Buah Kabel LAN
Adapter LAN/EOP
Komputer/Laptop

E. Waktu Pelaksanaan

5 Menit

F. Tahap Pelaksanaan

1. Pertama kita hubungkan laptop ke radio ubnt dan setting ip di laptop 1 jaringan dengan radio ubnt, ip default radio ubnt adalah 192.168.1.20, setelah itu buka browser dan ketikkan 192.168.1.20 di browser kemudian akan muncul halaman login. Login defaultnya adalah :
username : ubnt
password : ubnt 

2. Sekarang kita pilih pada tab "system" kemudian pada device name beri informasi identitas untuk radio ubnt tersebut. Pada bagian Time Zone kita pilih sesuai wilayah lalu beri centang pada Startup Date dan di sebelah kanan kolom pada Startup Date yang bawah kita klik lalu sesuaikan tanggal. Kemudian klik change lalu apply. Perlu diketahui setiap kita selesai melakukan konfigurasi dan kita klik change maka radio ubnt otomatis akan merestart.


3. Kemudian untuk mengubah ip address dari radio ubnt anda bisa konfigurasi di tab "network".


4. Sekarang kita masuk ke tab "wireless". Pada wireless mode kita pilih station. 


Kemudian centang enable pada Frequenzy scan list dan scan sinyal mana yang akan ditangkat 

 

Samakan frequency station dengan frequency access point.
 


5. Selanjutnya ke tab main, disitu akan muncul informasi-informasi settingan radio ubnt sebagai station.


6. Sekarang kita coba ping ke client yang terhubung ke access point dan berhasil terhubung. 

 
G. Hasil dan Kesimpulan

Kita dapat menerima sinyal yang dipancarkan oleh access point walau jaraknya jauh.
 
H. Referensi

https://en.wikipedia.org/wiki/Ubiquiti_Networks

Kamis, 27 April 2017

Konfigurasi Point To Point : Setting Radio UBNT Sebagai Access Point


A. Pengertian

Setting radio UBNT sebagai access point yang dimaksud adalah kita akan membuat radio UBNT tersebut menjadi pemancar sinyal yang nantinya akan ditangkap oleh station.
 
B. Latar Belakang

Jika ingin mengubungkan desa A ke desa B dan diperkirakan jaraknya sekitar 15 km lebih, dan sangat tidak mungkin kita mnghubungkannya dengan dengan menggunakan kabel, tentunya akan memerluka biaya yang cukup besar. Dan maka dari itu kita menggunakan radio UBNT ini sebagai media transmisi pengganti kabel.


C. Maksud dan Tujuan

Untuk mengetahui cara bagaimana setting radio UBNT menjadi access point atau pemancar sinyal.

D. Alat dan Bahan

Radio UBNT
2 Kabel UTP
Adapter LAN/EOP
Laptop/komputer

E. Waktu Pelaksanaan

5-8 Menit

F. Tahap Pelaksanaan

1. Pertama kita hubungkan dahulu radio UBNT ke komputer atau laptop kita, untuk ip default dari UBNT ini adalah 192.168.1.20 maka kita setting ip di laptop atau komputer kita menjadi satu jaringan dengan ubnt ini, jika sudah buka di browser dan ketikkan ip dari ubnt ini untuk masuk ke konfigurasi, tampilan awal login sepert dibawah ini.
Masukkan username : ubnt
Password : ubnt

2. Sekarang kita pilih pada tab "system" kemudian pada device name beri informasi identitas untuk radio ubnt tersebut. Pada bagian Time Zone kita pilih sesuai wilayah lalu beri centang pada Startup Date dan di sebelah kanan kolom pada Startup Date yang bawah kita klik lalu sesuaikan tanggal. Kemudian klik change lalu apply. Perlu diketahui setiap kita selesai melakukan konfigurasi dan kita klik change maka radio ubnt otomatis akan merestart.


3. Sekarang kita masuk ke tab Network. Kita akan ubah ip address dari radio ubnt ini yang semula 192.168.1.20 kita ubah menjadi 192.168.1.21 agar nantinya tidak sama dengan radio ubnt station. kemudian klik change lalu apply.


4. Selanjutnya kita ke tab "wireless"
Wireless Mode : Pilih Access Point
SSID : Isi sesuai keinginan anda
Country code : ini terserah mau diisi apa saja tetapi nanti radio ubnt   station harus sama dengan country code access point, dalam kasus ini kita pilih Indonesia saja.
Frequenzy, MHz : akan ada beberapa pilih isi terserah anda.
Frequenzy list, MHz : klik edit lalu pilih sesuai frequenzy yang diatas ( Frequenzy, MHz )
Lalu kita sekarang akan Menambahkan security
Secutiry : Pilih WPA2-AES
WPA Authentification : PSK
WPA Presharedkey : sesuai keinginan anda
Kemudian klik change lalu apply


5. Kemudian klik pada tab MAIN, akan muncul informasi radio ubnt kita yang telah disetting menjadi access point untuk memancarkan sinyal.


G. Hasil dan Kesimpulan

Dari sini kita dapat mensetting Radio UBNT menjadi access point untuk memancarkan sinyal dan nantinya akan di tangkap oleh Radio UBNT yang di setting sebagai station.

H. Referensi

https://en.wikipedia.org/wiki/Ubiquiti_Networks

Rabu, 26 April 2017

5 Daftar LINUX asli Indonesia yang masih AKTIF


A. Pengertian

Linux (diucapkan ˈlɪnəks atau /ˈlɪnʊks/) adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja.

B. Latar Belakang

Tidak hanya dari Negara negara luar tepapi linux juga ada yang asli buatan indonesia

C. Maksud dan Tujuan

Supaya kita mengetahui linux apa saja masih aktif digunakan di indonesia

D. Pembahasan

1. Igos Nusantara

IGOS Nusantara merupakan proyek open source yang ditangani oleh Pusat Penelitian Informatika Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia bersama komunitas. Sejak tahun 2006, pengembang IGOS Nusantara (IGN) sudah merilis 11 varian Desktop versi mayor (IGN 2006, IGN 2007, IGN 2008, IGN 2009, IGN 2010, IGN 2011, IGN 8.9, IGN D9, IGN X, IGN 2016, dan IGN 12.12), ditambah beberapa versi minornya, seperti IGN X.1.
Selain menyediakan varian Desktop, distro berbasis Fedora ini juga menyediakan varian Server (saat ini sudah memasuki versi 2.0) dan varian untuk arsitektur ARM—bisa difungsikan sebagai lingkungan Internet of Things. 
Tidak hanya berperan menyediakan sistem operasi yang handal, tim pengembang IGN juga memiliki sub-proyek IGNSDK. Sebuah tool untuk mengembangkan aplikasi desktop berbasis teknologi web.

Status: aktif
Situs IGOS Nusantara: igos-nusantara.or.id
Situs IGNSDK: ignsdk.web.id

2. BlankON

 

BlankOn merupakan salah satu proyek open source populer di Indonesia. Digawangi oleh Yayasan Penggerak Linux Indonesia (YPLI), BlankOn Linux diluncurkan pertama kali pada tanggal 10 Februari 2005.
Pada awalnya, di versi 1.0 dan 1.1, BlankOn dibangun dengan basis sistem Fedora. Selanjutnya, versi 2 (Konde), 3 (Lontara), 4 (Meuligoe), 5 (Nanggar), 6 (Ombilin), dan 7 (Pattimura) berbasiskan Ubuntu. Nah, dimulai versi 8 (Rote), distro berlogo OI ini menggunakan Debian sebagai basis sistemnya.

Versi paling baru BlankOn adalah BlankOn X dengan nama kode Tambora. BlankOn X “Tambora” merupakan BlankOn versi terbaru yang hadir dengan banyak sekali fitur baru.

Status: aktif
Situs BlankOn: blankonlinux.or.id

3. Grombyang OS
 

Bisa dikatakan, GrombyangOS adalah distro lokal yang masih baru kinyis-kinyis. Baru dirilis hampir satu tahun yang lalu.
Distro yang dikembangkan oleh grOS-TEAM (julukan pengembang GrombyangOS) ini fokus pada pendidikan. Beberapa aplikasi pendukung aktivitas pendidikan yang bisa ditemukan di distro ini di antaranya Kalzium, BKchem, LibreOffice, KBruch, KAlgebra, Othman Quran Browser, KGeography.
Hingga saat ini, GrombyangOS sudah memasuki versi 2.0, yang diluncurkan pada bulan Agustus 2015 yang lalu.

Status: aktif
Situs GrombyangOS: grombyang.or.id

4. TeaLinux OS
 

Distro berlambang daun teh ini merupakan distro turunan Ubuntu yang fokus pada pemrograman. Dikembangkan oleh Dinus Open Source Community (DOSCOM), TeaLinuxOS membawa filosofi “Nikmatnya sebuah racikan”.
Pertama kali dirilis, TeaLinuxOS menggunakan desktop environment default GNOME. Kemudian untuk versi 4 ke atas memakai LXDE.

Sampai sekarang, pengembang TeaLinuxOS sudah merilis 8 versi; versi 1.0 (Green Tea) berbasis Ubuntu 8.04, 2.0 (Black Tea) berbasis Ubuntu 9.10, 3.0 (White Tea) berbasis Ubuntu 10.10, 4.0 (Oolong Tea) berbasis Lubuntu 11.10, 5.0 (Kukicha Tea) berbasis Lubuntu 12.10, versi 7.0, dan versi 8.0.

Status: aktif
Situs TeaLinuxOS: tealinuxos.org

5. DesaOS
http://res.cloudinary.com/dli6s7kdg/image/upload/v1447914649/logo-desaos-lnx_ugml1m.png 

Desa OS merupakan distro Linux yang cocok dipakai di wilayah pedesaan dan bisa diinstal di komputer bersepesifikasi rendah.
Dikembangkan oleh Developer Gedhe Foundation, Desa OS dilengkapi dengan aplikasi Sistem Komunikasi Antar Rakyat (SiKomAr) dan Sistem Informasi Desa (Sidesa 2.0).

Desa OS merupakan distro berbasis Ubuntu. Dan saat ini sudah menginjak versi 2.0.

Status: aktif
Situs Desa OS: desaos.web.id (mati)

E. Hasil dan Kesimpulan

Dengan kita mengetahui linux apa saja yang masih aktif, kita dapat mendukung para developer untuk mengembangkan linux untuk indonesia

F. Referensi

https://id.wikipedia.org/wiki/Linux
http://www.yekayee.us/2017/04/5-daftar-linux-asli-indonesia-yang.html

Selasa, 25 April 2017

Macam - Macam Dekstop Environment Linux


A. Pengertian

Pada komputer, sebuah lingkungan desktop (bahasa Inggris: desktop environment (DE)) umumnya merujuk ke gaya grafis antarmuka pengguna (GUI=Graphical User Interface) yang mememperlihatkan kiasan desktop di layar komputer modern. Lingkungan desktop adalah alternatif yang paling populer sebagai pengganti antarmuka baris perintah (command line interface) (CLI) yang saat ini umumnya digunakan terbatas oleh para pakar komputer.

Sebuah lingkungan desktop biasanya terdiri dari ikon, sistem jendela (window), bilah alat (toolbar), map (folder), latar belakang (wallpaper), dan gawit layartama (desktop widgets). (Lihat WIMP)

Sistem operasi Microsoft Windows dan Mac OS X masing-masing mempunyai lingkungan desktop tersendiri. UNIX/Linux juga mempunyai pelbagai lingkungan desktop, diantaranya yang terpopuler adalah GNOME dan KDE.

B. Latar Belakang

Dengan kita mengetahui tentang apa itu Dekstop environment, apa itu sebenernya tentang tampilan pada pc kita

C. Maksud dan Tujuan

Untuk mengerti lebih dalam apa itu tentang dekstop environment pada linux

D. Pembahasan
  • GNOME
Desktop environment GNOME
lingkungan desktop dan antarmuka grafik pengguna yang berjalan di atas sistem operasi. GNOME secara keseluruhan terdiri dari perangkat lunak bebas dan gratis. GNOME merupakan proyek internasional untuk menciptakan kerangka, aplikasi perangkat lunak untuk desktop, dan juga untuk mengatur peluncuran, penanganan file dan manajemen tugas jendela (window).

GNOME adalah bagian dari proyek GNU dan dapat digunakan di kebanyakan sistem operasi Unix-like, kebanyakan Linux dan OpenSolaris desktop.

  • KDE
Desktop environment KDE
lingkungan desktop (desktop environment) dan platform pengembangan aplikasi yang dibangun dengan toolkit Qt dari Trolltech. KDE dapat ditemui pada berbagai sistem Unix, termasuk Linux, BSD, dan Solaris. KDE juga tersedia untuk Mac OS X dengan bantuan lapisan X11 dan untuk Microsoft Windows dengan bantuan Cygwin.

Keunggulan utama KDE adalah kemudahan pemakaian, fleksibilitas, portabitilis, dan kekayaan fitur. KDE dikembangkan sejalan dengan KDevelop, paket pengembangan perangkat lunak, dan KOffice, paket aplikasi office.
  • Unity
Desktop environment Unity

tampilan shell GNOME yang dibuat oleh Canonical Ltd. untuk sistem operasi Ubuntu. Unity pertama kali tampil dalam versi notebook Ubuntu 10.10 dengan tujuan awal untuk lebih menghemat penggunaan ruang layar/desktop yang ada.
  • Cinnamon
Desktop environment Cinnamon

Cinnamon merupakan DE yang dikembangkan oleh Linux Mint berbasiskan Gnome 3, termasuk libraries dan paket aplikasi. Cinnamon memberikan tampilan desktop environmen modern pada tampilan DE tradisional. Pengembangan DE ini didasarkan untuk memberikan kemudahan penggunaan, daya, dan fleksibel.

DE ini memberikan tampilan yang cukup berbeda dengan pendahulunya. Cinnamon memberikan taskbar dengan menu aplikasi layaknya KDE. Hal ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang belum siap dengan perubahan besar pada tampilan Gnome 3.
E. Hasil dan Kesimpulan

Semua diatas adalah tampilan tampilan versi linux, dan menurut saya tampilan paling bagus adalah versi KDE

F. Referensi

https://id.wikipedia.org/wiki/Lingkungan_desktop
https://id.wikipedia.org/wiki/KDE
https://id.wikipedia.org/wiki/Unity_(antarmuka_pengguna)
https://id.wikipedia.org/wiki/GNOME
http://www.yekayee.us/2017/04/macam-macam-dekstop-environment-linux.html